Print this page
Tuesday, 17 August 2021 12:13

Riset Potensi Pariwisata Kabupaten Gowa - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa Tahun 2021

Written by
Rate this item
(0 votes)

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa menginisiasi pelaksanaan kajian penelitian mengenai potensi pariwisata kabupaten Gowa di tahun 2021. Kajian ini diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa bekerjama dengan Lembaga Konsultan Local Governance Celebes (LOGOV) Makassar dengan ketua tim peneliti Prof. Nursini., M.A. Secara umum, kajian ini disusun untuk meningkatkan kualitas perencanaan program dan kegiatan pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa melalui Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten Gowa. Secara spesifik, riset ini bertujuan untuk memberikan gambaran secara komprehensif mengenai potensi dan sekaligus tantangan kepariwisataan Kabupaten Gowa. 

Untuk menjawab kebutuhan Kerangka Acuan Kerja (KAK) yang telah dibuat oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa, diperlukan upaya untuk mengidentifikasi potensi dan tantangan kepariwisataan Kabupaten Gowa. Secara spesifik, pengidentifikasian potensi dan permasalahan diarahkan pada (1) aspek destinasi pariwisata, (2) aspek industri pariwisata, (3) aspek pemasaran pariwisata, dan (4) aspek kelembagaan pariwisata.

Beberapa temuan secara umum dalam kajian ini antara lain: (1) Kabupaten Gowa mempunyai potensi dalam pengembangannya yang ditunjukkan oleh keunikan karakteristik alam, budaya serta didukung oleh kondisi wilayah dan sosio-demografi penduduknya, namun dalam pengembangannya tetap memperhatikan risiko bencana yang akan terjadi, (2) Dari aspek destinasi, Kabupaten Gowa memiliki potensi daya tarik wisata alam dan sejarah dan budaya yang khas, namun pembangunan destinasi wisata masih terbatas pada isu ketimpangan fasilitas pariwisata dan kinerja antar daya tarik wisata, (3) Dari aspek industri, usaha pariwisata mengalami perkembangan yang cukup pesat dalam lima tahun terakhir dengan pertumbuhan rata-rata 56 persen per tahun, namun masih terdapat beberapa permasalahan antara lain keterkaitan dan sinergi antar mata rantai usaha pariwisata belum terjalin kuat, (4) Dari aspek pemasaran, jumlah kunjungan wisatawan untuk seluruh objek wisata di Kabupaten Gowa berfluktuasi dan menurun drastic di tahun 2020 sebagai dampak dari Covid-19. Kondisi ini belum berjalan linier dengan potensi daya tarik wisata yang ada, dan (5) Dari aspek kelembagaan, dukungan kelembagaan kepariwisataan yang melibatkan unsur pemerintah pusat, pemerintah daerah, sektor dunia usaha, masyarakat lokal, SDM pariwisata, serta regulasi terbangun cukup kuat di Kabupaten Gowa.

Read 3259 times
Risvan Rizaldi

This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.

Latest from Risvan Rizaldi

Related items

2 comments